Kenapa Khutbah Jumat Didahulukan Dibanding Shalatnya? Inilah Penjelasannya...


Assalamu ‘alaikum wr. wb
Salam hormat, lansung saja ke pokok persoalannya. Saya ingin bertanya masalah khutbah jumat, mengapa diprioritaskan, sedang dalam shalat Id khutbahnya terakhir? Mohon penuturannya. Terima kasih. Wassalamu ‘alaikum wr. wb. (Jamaluddin/Maluku Utara)

Jawaban
Assalamu ‘alaikum wr. wb.
Penanya yang budiman, mudah-mudahan senantiasa dirahmati Allah SWT. Seperti yang kita kenali berbarengan kalau satu diantara prasyarat shalat Jumat yaitu dengan diawali dua khutbah. Hal semacam ini didasarkan pada hadits yang diriwayatkan oleh Bukhari-Muslim yang menyebutkan kalau Rasulullah SAW berkhutbah pada hari Jumat dengan dua khutbah serta duduk diantara ke-2.

Dua khutbah ini dikerjakan sebelumnya shalat Jumat seperti perjanjian beberapa ulama (ijma’) dengan sabda Nabi SAW : ‘Shalatlah kalian seperti kalian melihatku shalat’. Tengah Beliau tak shalat Jumat terkecuali sesudah melakukan dua khutbah.

“Yang ke lima dari prasyarat shalat Jumat yaitu dua khutbah lantaran ada hadits yang diriwayatkan Bukhari-Muslim dari Ibnu Umar RA, ‘Bahwa Rasulullah SAW berkhutbah pada hari Jumat dengan dua khutbah serta duduk diantara keduanya. ’ Dikerjakannya ke-2 khutbah sebelumnya shalat Jumat yaitu didasarkan perjanjian beberapa ulama (ijma’), terkecuali orang yang menyimpang, dengan hadits yang menyebutkan : ‘Shalatlah kalian seperti kalian melihatku shalat’. Serta Nabi SAW tak lakukan shalat Jumat terkecuali sesudah melakukan dua khutbah.  (Saksikan Muhammad Khathib Asy-Syarbini, Mughnil Muhtaj, Beirut, Darul Fikr, juz I, halaman 285).

Info singkat ini dapat jadikan sebagai jawaban mengapa khutbah Jumat dikerjakan sebelumnya shalat Jumat. Tidak sama dengan khutbah shalat Id di mana dikerjakan sesudah shalat lantaran ittiba’ atau ikuti apa yang sudah dipraktikkan Rasulullah SAW.

Selain itu shalat Jumat mesti dikerjakan dengan cara berjamaah karena itu khutbahnya diakhirkan supaya beberapa orang yang datang belakang dapat menjumpainya. Hal semacam ini pastinya tidak sama dengan shalat Id dimana tak mesti dikerjakan dengan cara berjamaah.

Argumen lain yang dapat dikemukakan di sini yaitu kalau khutbah Jumat yaitu satu diantara prasyarat sah shalat Jumat, sedang prasyarat mesti diprioritaskan dari yang disyarati. Hal semacam ini pastinya berbeda dengan khutbah shalat Id yang pasti bukanlah prasyarat yang memastikan keabsahan shalat Id.

“Muhyiddin Syaraf An-Nawawi dalam kitab Al-Majmu’ Syarhul Muhadzdzab berkata, ‘Shalat Jumat Nabi SAW dikerjakan sesudah usai dua khutbah, tidak sama dengan shalat Id dimana ke-2 khutbahnya diakhirkan (sesudah usai shalat Id) lantaran ittiba` (ikuti apa yang telah dipraktikan Rasulullah saw, pent). ’ Selain itu lantaran shalat Jumat cuma dikerjakan dengan cara berjamaah, shalatnya diakhirkan supaya beberapa orang yang terakhir dapat menjumpainya. Argumen lain yaitu lantaran khutbah Jumat adalah prasyarat sahnya shalat Jumat, sedang prasyarat mesti diprioritaskan dari yang disyarati (al-masyruth), ” (Saksikan Muhammad Khathib Asy-Syarbini, Mughni al-Muhtaj, juz I, halaman 285).

Sekian jawaban yang bisa kami kemukakan. Mudah-mudahan dapat dipahami dengan baik. Anjuran kami simak serta dengarkan dengan cara cermat isi khutbah karenanya begitu berguna untuk memberian pengetahuan serta menebalkan keimaman kita. Kami senantiasa terbuka untuk terima anjuran serta kritik dari beberapa pembaca.

Wallahul muwaffiq ila aqwamith thariq,
Wassalamu ‘alaikum wr. wb.
 (Mahbub Ma’afi Ramdlan) di ambil dari Bahtsul Masail NU. or. id
Kenapa Khutbah Jumat Didahulukan Dibanding Shalatnya? Inilah Penjelasannya... Kenapa Khutbah Jumat Didahulukan Dibanding Shalatnya? Inilah Penjelasannya... Reviewed by Unknown on 12.23 Rating: 5